Sebanyak 49 item atau buku ditemukan

Manajemen Risiko 1

MENGIDENTIFIKASI RISIKO PASAR, OPERASIONAL, DAN KREDIT BANK Krisis finansial yang belum lama terjadi membuktikan bahwa penerapan manajemen risiko sudah menjadi kebutuhan bagi bank, bukan hanya untuk memenuhi ketentuan regulator, namun menjadi sarana untuk mengelola risiko yang dihadapi masing-masing bank. Dengan demikian, dibutuhkan bankir yang memahami pengetahuan manajemen risiko serta keterampilan yang memadai sehingga tugas dan tanggung jawab masing-masing bankir dapat dilaksanakan dengan baik. Buku Manajemen Risiko 1: Mengidentifikasi Risiko Pasar, Operasional, dan Kredit Bank adalah bahan yang dapat digunakan dalam kegiatan belajar mandiri, pelatihan, dan persiapan Uji Kompetensi Bidang Manajemen Risiko tingkat 1 yang diselenggarakan oleh Lembaga Sertifikasi Profesi Perbankan (LSPP). Buku ini terdiri dari enam bagian yaitu Latar Belakang Manajemen Risiko, Regulasi Perbankan Terkait Manajemen Risiko, Risiko Kredit, Risiko Pasar, Risiko Likuiditas dan Risiko Operasional. Penyusunan buku ini dilakukan oleh tim penyusun yang berasal dari kalangan manajemen risiko perbankan. Selain digunakan sebagai materi pelatihan, buku ini kami harapkan jugadapat mendukung program peningkatan kompetensi bankir di Indonesia.

Dari sisi proses penyusunan kebijakan perbankan regulator telah memiliki sistem penyusunan kebijakan perbankan yang ... operasional (termasuk manajemen risiko) yang andal diharapkan dapat meningkatkan kinerja operasional perbankan, ...

Manajemen Risiko Pembiayaan Syariah

Buku ini menjelaskan tentang Negara Indonesia yang memiliki penduduk muslim terbanyak di dunia, semestinya Indonesia dapat menjadi sentra pertumbuhan serta inovasi penbankan syariah di Dunia. Bank syariah dapat memenuhi permintaan masyarakat, terutama masyarakat muslim, terhadap alternatif pembiayaan yang sesuai dengan nilainilai dan norma keagamaan yang dianutnya. Selain itu, di tengah kredibilitas institusi perbankan yang semakin menurun akibat berbagai episode krisis di seluruh dunia, bank syariah dengan prinsip-prinsip pengelolaan Islaminya menawarkan solusi pembiayaan yang lebih stabil dan berkeadilan.

Selanjutnya, bagian treasury dan trading melakukan berbagai aktivitas trading dan hedging di mana pada bagian ini, manajer risiko juga melakukan pengukuran dan pengawasan terhadap posisi setiap transaksi. Terdapat beberapa permasalahan ...

MANAJEMEN RISIKO, KRISIS, DAN BENCANA UNTUK INDUSTRI PARIWISATA YANG BERKELANJUTAN

Sebagai salah satu penggerak pembangunan ekonomi, industri pariwisata menyediakan lapangan kerja, membantu memutus siklus kemiskinan melalui pemberdayaan sumber daya manusia, dan menciptakan prospek baru untuk generasi yang akan datang. Di Indonesia dan di hampir semua negara dunia dewasa ini, industri pariwisata terbukti berdampak positif pada perekonomian nasional. Hal ini tampak dari kontribusi pariwisata terhadap PDB nasional dan daya serap lapangan kerja di sektor pariwisata. Namun, sebagaimana halnya industri yang bergerak di bidang jasa, industri pariwisata sangat rentan terhadap risiko. Risiko yang tidak dapat dikelola dengan baik akan menimbulkan krisis yang, jika tidak ditangani dengan saksama, bisa berubah menjadi bencana. Pada gilirannya, bencana mengakibatkan kerugian bisnis dan penurunan reputasi destinasi wisata, bahkan reputasi industri pariwisata sebuah negara secara keseluruhan. Karena itu, manajemen risiko untuk pariwisata berperan penting dalam mencegah bencana dan mengurangi dampak berbagai risiko yang mungkin muncul. Ditulis oleh para akademisi sekaligus praktisi yang telah berpengalaman di bidang kepariwisataan, buku ini mengupas antara lain: • Klasifikasi Risiko Industri Pariwisata • Mitigasi Risiko • Perangkat Manajemen Risiko • Manajemen Risiko Wisata Destinasi • Pengelolaan Informasi dan Media dalam Manajemen Risiko Pariwisata • Peran Pemerintah dalam Manajemen Risiko Pariwisata Dengan pembahasan yang demikian komprehensif, buku ini merupakan rujukan yang amat berharga bagi mereka yang berkepentingan dan berkecimpung dalam sektor kepariwisataan di negeri ini.

Sebagai salah satu penggerak pembangunan ekonomi, industri pariwisata menyediakan lapangan kerja, membantu memutus siklus kemiskinan melalui pemberdayaan sumber daya manusia, dan menciptakan prospek baru untuk generasi yang akan datang.

Manajemen Risiko Finansial

Referensi dari spot rate adalah suku bunga (discount rate) zero-coupon treasury. Permasalahannya adalah bahwa zero-coupon treasury untuk waktu jatuh tempo lebih dari setahun tidak tersedia. Spot rate tidak tersedia secara langsung.

Tata kelola manajemen risiko perbankan (cover baru)

Perbankan nasional membutuhkan bankir yang memiliki pengetahuan manajemen risiko terkini dan keterampilan yang memadai sehingga tugas serta tanggung jawab masing-masing bankir dapat terlaksana dengan baik. Berbagai referensi digunakan untuk menyusun buku ini, antara lain pengetahuan manajemen risiko terkini, bahan seminar manajemen risiko baik di dalam maupun di luar negeri, diskusi dengan konsultan internasional di bidang manajemen risiko, juga praktik manajemen risiko yang telah diterapkan pada bank. Dengan demikian, modul ini bersifat terkini dari sisi pengetahuan manajemen risiko, sekaligus membahas praktik perbankan yang bersifat international best practices. Buku ini merupakan analisis manajemen risiko tingkat dasar menengah yang mengupas metode identifikasi dan pengukuran risiko pasar, risiko kredit, serta risiko operasional. Buku ini akan berfokus pada tugas Komisaris, yaitu mengawasi dan memberi nasihat pada Direksi mengenai risiko strategis, khususnya penerapan manajemen risiko pada perencanaan strategis bank, selain materi dasar Basel II dan III yang perlu diketahui oleh Dewan Komisaris. Buku ini juga dapat digunakan dalam kegiatan belajar mandiri, pelatihan, dan persiapan Uji Kompetensi Bidang Manajemen Risiko Perbankan tingkat 2 Komisaris yang diselenggarakan oleh Lembaga Sertifikasi Profesi Perbankan (LSPP).

Perbankan nasional membutuhkan bankir yang memiliki pengetahuan manajemen risiko terkini dan keterampilan yang memadai sehingga tugas serta tanggung jawab masing-masing bankir dapat terlaksana dengan baik.

Strategi Manajemen Risiko Bank

Perbankan nasional jelas membutuhkan bankir yang memahami pengetahuan manajemen risiko yang up to date serta memiliki keterampilan yang memadai sehingga tugas dan tanggung jawab masing-masing bankir dapat dilaksanakan dengan baik. Buku Manajemen Risiko 5: Penerapan Strategi Manajemen Risiko Bank ini disusun sebagai lanjutan dari buku Manajemen Risiko 4: Supervisi Manajemen Risiko Bank. Buku ini berfokus pada enterprise wide risk management framework dan memahami penerapan strategi bank berlandaskan manajemen risiko serta dasar Basel 2–3 yang perlu diketahui oleh direksi bank. Buku ini terdiri dari delapan bagian, yaitu Latar Belakang, Model Penciptaan Nilai Perusahaan, Manajemen Strategi, Implementasi ERM, Balanced Scorecard–Kaplan Norton, Metode Menghadapi Hambatan dalam Upaya Perubahan, Regulasi Basel, dan Pengelolaan Risiko Secara Terintegrasi bagi Konglomerasi Keuangan. Buku ini dapat digunakan dalam kegiatan belajar mandiri, pelatihan, dan persiapan Uji Kompetensi Bidang Manajemen Risiko Perbankan Tingkat 5 yang diselenggarakan oleh Lembaga Sertifi kasi Profesi Perbankan (LSPP). Selain sebagai materi pelatihan, buku yang disusun oleh tim penyusun yang berasal dari kalangan manajemen risiko perbankan ini diharapkan juga dapat mendukung program peningkatan kompetensi bankir di Indonesia.

Dari risk appetite, bank dapat menentukan sistem limit untuk berbagai segmen
bisnis dan berbagai jenis risiko yang ... hasil bank (trading risiko UntukDig
demikian, it dan a pasar sehinggalP stratejik, u bank b book risiko lis juga hin
syariah g ...