Sebanyak 5644 item atau buku ditemukan

Strengthening Relations with Arab and Islamic Countries Through International Law:E-Commerce, the WTO Dispute Settlement Mechanism, and Foreign Investment: Papers Emanating from the Fourth PCA International Law Seminar, October 12, 2001

Are the WTO Agreements and dispute settlement procedures consistent with Islamic (Shari'a) law principles and norms of justice? How can a foreign investor in a Muslim country comply with the financial tenets of Shari'a? Will Arab and Islamic countries continue to lag behind much of the world in e-commerce, or can e-commerce be integrated with traditional business methods as an engine of economic growth? Experts examine these and other issues from their unique perspectives in this fourth volume in The Permanent Court of Arbitration/Peace Palace Papers series, which reproduces the work of the Fourth International Law Seminar held at the Peace Palace on October 12, 2001. The Seminar, organized jointly by the Permanent Court of Arbitration and the Arab Union of International Arbitration, focused on strengthening relations with Arab and Islamic countries. In the papers presented here, the authors point out that not only is free and liberal trade deeply rooted in the culture of Islam, Shari'a urges the accommodation of all kinds of knowledge, including the technological environment necessary for e-commerce. They point the way to full participation by Arab and Islamic countries in the world economic community. This work focuses on strengthening relations with Arab and Islamic countries in three specific areas: electronic commerce, the World Trade Organization's dispute settlement mechanisms and foreign investment. Contributors come from the Middle East, Europe and North America and offer a diversity of perspectives on strengthening relations with Arab and Islamic countries. This book will be of interest to international organizations, corporate counsel, international lawyers and business people, as well as to students of international law and Islamic law.

Most notable here is domestic capacity for e - banking . As yet , most Arab countries still lack a well - integrated and digitized banking network , which is essential for smooth e - commerce operation .

Islamic Law and Culture, 1600-1840

This study of Islamic law in the final phase of its pre-modern period of existence is based mainly on the fatwa collections of two prominent Arab jurists and one Turkish jurist from this period. The book re-examines the basic methodological structure of Islamic law (including its complex relations with the state) and poses the question as to whether Islamic law became increasingly closed and rigid. It was found that no such closure ever took place. The book will be of importance to those interested in Islamic law, as well as to those interested in Islamic thought in general and the relations between society and the state. Readership: All those interested in Islamic law, the Middle East under the Ottomans, Islam and civil society, Islam and the state.

CHAPTER SIX ' URF ( CUSTOM ) — THE PRACTICAL SECULARIZATION OF
ISLAMIC LAW An important measure of innovative legal activity entered Islamic
law via the gate of furf or local custom . Thus many of al - Ramlī ' s fatwas point to
 ...

Women and Islamic Law in a Non-Muslim State

A Study Based on Decisions of the Sharīʻa Courts in Israel

This book is methodologically unique in scholarly literature on Muslim society. Its originality lies in the fact that the rich material offered by the shari'a courts is given a thorough analysis with a view to drawing conclusions about the present-day phenomena in Arab society and processes that the society has been undergoing in modern times. Aharon Layish examines every aspect of the social status of Muslim women that fi nds expression in the shari'a courts: the age of marriage, stipulations inserted in the marriage contract, dower, polygamy, maintenance and obedience, divorce, custody of the children, guardianship, and succession. Each chapter opens with a short legal introduction based on all the sources of law applying in shari'a courts, followed by social analyses and a study of the attitudes and approaches of the qadis, or Muslim religious judges. Layish examines the relationship between shari'a and Israeli legislation: Do shari'a courts have regard to the provisions of Israeli law? What is the relationship between shari'a and social custom, and which is decisive in regard to Israeli Muslim women? To what extent does Israeli law actually affect Israeli Muslim women? What is the attitude of the qadis toward Israeli legislation? Women and Islamic Law in a Non-Muslim State is an important and original study that will be of interest to students and scholars of Islamic law, comparative law, sociology, and modernization. "I found the book both informative and suggestive. Not only does it provide specifi c information about the problems involved in the application and manipulation of a number of different legal codes dealing with family roles and relationships, but it throws some light on the evolution of the traditional, patrilineal, patriarchal family in its adaptation to an alien sociopolitical environment. This subject lies at the very heart of all studies of the global process called 'modernization.'"-Amal Rassam, American Journal of Sociology

Maintenance out of the estate is unknown in Islamic law. The widow is not
entitled to maintenance out of her husband's estate; according to the sharfa, she
takes a share of it. 1 2 8 Her maintenance is the responsibility of her children.
However ...

Cerita Fikih untuk Anak Shaleh : Pintu-Pintu Surga

Dalam keseharian umat muslim, terdapat berbagai aturan yang sudah ditetapkan oleh Islam. Semua aturan tersebut dibuat agar manusia menjadi makhluk yang beradab dan sempurna ibadahnya. Ayo baca cerita sehari-hari dalam buku ini. Insya Allah kalian bisa menjadi anak yang lebih pandai menunaikan perbuatan yang mencerminkan nilai Islam.

Dalam keseharian umat muslim, terdapat berbagai aturan yang sudah ditetapkan oleh Islam.

FIKIH MUSAFIR - Bagaimana Anda Shalat Saat Bepergian

... ihwal shalat qashar , lantaran mereka baru saja masuk Islam atau lantaran
mereka belum pernah bepergian sebelumnya . Belum lagi kaum wanita yang
turut shalat bersama beliau . Beliau tidak memerintahkan mereka untuk berniat
qashar ...

Fikih-Pendekatan Saintifik (Guru/MI/IV), Puskurbuk, 2014

Fikih-Pendekatan Saintifik (Guru/MI/IV)

Bismillahirrahmanirrahim Puji syukur al-hamdulillah kehadlirat Allah Swt., yang menciptakan, mengatur dan menguasai seluruh makhluk di dunia dan akhirat. Semoga kita senantiasa mendapatkan limpahan rahmat dan ridha-Nya. Shalawat dan salam semoga tetap tercurahkan kepada Rasulullah Muhammad Saw., beserta keluarganya yang telah membimbing manusia untuk meniti jalan lurus menuju kejayaan dan kemuliaan. Fungsi pendidikan agama Islam untuk membentuk manusia Indonesia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa serta berakhlak mulia dan mampu menjaga kedamaian dan kerukunan hubungan inter dan antar umat beragama, dan ditujukan untuk berkembangnya kemampuan peserta didik dalam memahami, menghayati, dan mengamalkan nilai-nilai agama yang menyerasikan penguasaannya dalam ilmu pengetahuan, teknologi dan seni. Untuk merespons beragam kebutuhan masyarakat modern, seluruh elemen dan komponen bangsa harus menyiapkan generasi masa depan yang tangguh melalui beragam ikhtiyar komprehensif. Hal ini dilakukan agar seluruh potensi generasi dapat tumbuh kembang menjadi hamba Allah yang dengan karakteristik beragama secara baik, memiliki cita rasa religiusitas, mampu memancarkan kedamaian dalam totalitas kehidupannya. Aktivitas beragama bukan hanya yang berkaitan dengan aktivitas yang tampak dan dapat dilihat dengan mata, tetapi juga aktivitas yang tidak tampak yang terjadi dalam diri seseorang dalam beragam dimensinya. Sebagai ajaran yang sempurna dan fungsional, agama Islam harus diajarkan dan diamalkan dalam kehidupan nyata, sehingga akan menjamin terciptanya kehidupan yang damai dan tenteram. Oleh karenanya, untuk mengoptimalkan layanan pendidikan Islam di Madrasah, ajaran Islam yang begitu sempurna dan luas perlu dikemas menjadi beberapa mata pelajaran yang secara linear akan dipelajari menurut jenjangnya. Pengemasan ajaran Islam dalam bentuk mata pelajaran di lingkungan Madrasah dikelompokkan sebagai berikut; diajarkan mulai jenjang Madrasah Ibtidaiyah, Madrasah Tsanawiyah dan Madrasah Aliyah Peminatan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Ilmu-ilmu Sosial, Ilmu-ilmu Bahasa dan Budaya, serta Madrasah Aliyah Kejuruan (MAK) meliputi; a) Al-Qur’an-Hadis b) Akidah Akhlak c) Fikih d) Sejarah Kebudayaan Islam. Pada jenjang Madrasah Aliyah Peminatan Ilmu-ilmu Keagamaan dikembangkan kajian khusus mata pelajaran yaitu: a) Tafsir-Ilmu Tafsir b) Hadis-Ilmu Hadis c) Fikih-Ushul Fikih d) Ilmu Kalam dan e) Akhlak. Untuk mendukung pendalaman kajian ilmu-ilmu keagamaan pada peminatan keagamaan, peserta didik dibekali dengan pelajaran Sejarah Kebudayaan Islam (SKI) dan Bahasa Arab. Sebagai panduan dalam pelaksanaan Kurikulum 2013 di Madrasah, Kementerian Agama RI telah menyiapkan model Silabus Pembelajaran PAI di Madrasah dan menerbitkan iv Buku Guru Kelas 4 MI BukuPegangan Siswa dan Buku Pedoman Guru. Kehadiran buku bagi siswa ataupun guru menjadi kebutuhan pokok dalam menerapkan Kurikulum 2013 di Madrasah. Sebagaimana kaidah Ushul Fikih, 􀁐􀆗􀁏􀆗􀀃􀁜􀁄􀁗􀁌􀁐􀁐􀁘􀀃􀁄􀁏􀀐􀁚􀆗􀁍􀁌􀁅􀁘􀀃􀁌􀁏􀁏􀆗􀀃􀁅􀁌􀁋􀆯􀀃􀁉􀁄􀁋􀁘􀁚􀁄􀀃􀁚􀆗􀁍􀁌􀁅􀁘􀁑, (suatu kewajiban tidak menjadi sempurna tanpa adanya hal lain yang menjadi pendukungnya, maka hal lain tersebut menjadi wajib). Atau menurut kaidah Ushul Fikih lainnya, yaitu 􀁄􀁏􀀐􀁄􀁐􀁕􀁘􀀃􀁅􀁌􀀃 􀁄􀁖􀁜􀀐􀁖􀁜􀁄􀁌􀂶􀁌􀀃􀁄􀁐􀁕􀁘􀁑􀀃􀁅􀁌􀀃􀁚􀁄􀁖􀆗􀁌􀁏􀁌􀁋􀆯 (perintah untuk melakukan sesuatu berarti juga perintah untuk menyediakan sarananya). Perintah menuntut ilmu berarti juga mengandung perintah untuk menyedikan sarana pendukungnya, salah satu diantaranya Buku Ajar. Karena itu, Buku Pedoman Guru dan Buku 􀀳􀁈􀁊􀁄􀁑􀁊􀁄􀁑􀀃 􀀶􀁌􀁖􀁚􀁄􀀃 􀁌􀁑􀁌􀀃 􀁇􀁌􀁖􀁘􀁖􀁘􀁑􀀃 􀁇􀁈􀁑􀁊􀁄􀁑􀀃 􀀳􀁈􀁑􀁇􀁈􀁎􀁄􀁗􀁄􀁑􀀃 􀀶􀁄􀁌􀁑􀁗􀁌􀂿􀁎􀀏􀀃 􀁜􀁄􀁑􀁊􀀃 􀁗􀁈􀁕􀁄􀁑􀁊􀁎􀁘􀁐􀀃 􀁇􀁄􀁏􀁄􀁐􀀃 􀁓􀁕􀁒􀁖􀁈􀁖􀀃 mengamati, menanya, mengeksplorasi, mengasosiasi dan mengkomunikasikan. Keberadaan Buku Ajar dalam penerapan Kurikulum 2013 di Madrasah menjadi sangat penting dan menentukan, karena dengan Buku Ajar, siswa ataupun guru dapat menggali nilainilai secara mandiri, mencari dan menemukan inspirasi, aspirasi, motivasi, atau bahkan dengan buku akan dapat menumbuhkan semangat berinovasi dan berkreasi yang bermanfaat bagi masa depan. Buku yang ada di hadapan pembaca ini merupakan cetakan pertama, tentu masih terdapat kekurangan dan kelemahan. Oleh karena itu sangat terbuka untuk terus-menerus dilakukan perbaikan dan penyempurnaan. Kami berharap kepada berbagai pihak untuk memberikan saran, masukan dan kritik konstruktif untuk perbaikan dan penyempurnaan di masa-masa yang akan datang. Atas perhatian, kepedulian, kontribusi, bantuan dan budi baik dari semua pihak yang terlibat dalam penyusunan dan penerbitan buku-buku ini, kami mengucapkan terima kasih. 􀀭􀁄􀁝􀆗􀁎􀁘􀁐􀁘􀁏􀁏􀁄􀁋􀀃􀀮􀁋􀁄􀁌􀁕􀁄􀁑􀀃􀀮􀁄􀁖􀆯􀁕􀁄􀁑. Jakarta, 02 April 2014 Direktur Jenderal Pendidikan Islam Nur Syam

Bismillahirrahmanirrahim Puji syukur al-hamdulillah kehadlirat Allah Swt., yang menciptakan, mengatur dan menguasai seluruh makhluk di dunia dan akhirat.

Fikih Ekonomi Umar bin Al-Khathab

Di Indonesia, Ekonomi Syariah sedang berkembang pesat. Untuk menopang perkembangannya, dibutuhkan kajian dan literature yang lengkap. Salah satu literature penting adalah buku ini, fikih Ekonomi Umar bin Al-Khathab. Buku ini merupakan disertasi DR.Jaribah bin Ahmad Al-Haritsi pada program S3 Ekonomi Islam Fakultas Syariah dan studi keislaman Universitas Ummul Qura Makkah dengan predikat Summa Cumlaude. Buku ini terdiri dari tiga bab utama yaitu: BAB I : DASAR-DASAR EKONOMI (produksi, konsumsi, distribusi, uang(moneter), perubahan ekonomi dan solusinya dengan studi kasus krisis tahun Ramadah). BAB II : PEMBANGUNAN EKONOMI DAN HUBUNGAN EKONOMI INTERNASIONAL( Makna pembangunan ekonomi dan penanggungjawabnya, tuntutan-tuntutan pembangunan ekonomi, kendala-kendala dalam pembangunan ekonomi, dan hubungan ekonomi internasional) BAB III : PENGAWASAN NEGARA TERHADAP EKONOMI(Hisbah dan pengawasan pasar, pengawasan harta, pengawasan dan pengaturan kerja,serta perlindungan lingkungan). Bagi Anda para mahasiswa, praktisi Ekonomi Syariah dan siapa saja yang peduli terhadap pengembangan Ekonomi Syariah, buku ini kami persembahkan.

Di Indonesia, Ekonomi Syariah sedang berkembang pesat. Untuk menopang perkembangannya, dibutuhkan kajian dan literature yang lengkap. Salah satu literature penting adalah buku ini, fikih Ekonomi Umar bin Al-Khathab.