Sebanyak 13 item atau buku ditemukan

Islamic Corporate Social Responsibility (I-CRS) Pada Lembaga Keuangan Syariah (LKS): Teori Dan Praktik

Buku ini bertujuan untuk mengetahui secara jelas konsep CSR dalam pandangan Islam, menganalisis dan membentuk kriteria-kriteria I-CSR LKS, dan kriteria I-CSR yang telah dibuat diuji pada stakeholder perbankan syariah di Aceh terhadap I-CSR bank syariah berdasarkan kriteria-kriteria I-CSR LKS. Uji kriteria I-CSR LKS pada perbankan syariah untuk melihat dan mengetahui bagaimana persepsi stakeholder perbankan syariah di Aceh terhadap CSR pada bank syariah. Hasil kajian di tahap pertama menunjukkan bahwa walaupun ayat Al-Qur’an dan as-Sunnah tidak langsung menjelaskan tentang konsep CSR, akan tetapi terdapat banyak ayat dan Hadis yang menyatakan kewajiban individu untuk bertanggung jawab dalam sosial. Konsep CSR dalam Islam dilakukan dalam tiga bentuk tanggung jawab. Pertama, tanggung jawab kepada Allah SWT. Kedua, tanggung jawab kepada manusia. Ketiga, tanggung jawab kepada alam sekitar. Tiga bentuk tanggung jawab ini dilandasi oleh prinsip-prinsip utama, yaitu tauhid, khalifah, keadilan, ukhuwwah, dan penciptaan maslahah. Dari lima prinsip tersebut, dibentukenam kriteria dan 33 item sebagai instumen bagi mengukur pelaksanaan CSR LKS. Enam kriteria tersebut yaitu kepatuhan syariah, keadilan dan kesejahteraan, bertanggung jawab dalam bekerja, jaminan kesejahteraan, jaminan kelestarian alam, dan bantuan kebajikan. Adapun hasil kajian di tahap kedua menunjukkan bahwa persepsi nasabah dan pekerja terhadap praktik CSR bank syariah di Aceh berada ditahap yang tinggi. Nasabah dan pekerja bank syariah menjadikan kriteria kepatuhan syariah sebagai kriteria yang utama dalam pemilihan bank syariah. Dari sisi kepuasan terhadap praktik CSR, 72.5 persen nasabah Buku persembahan penerbit PrenadaMediaGroup

Buku ini bertujuan untuk mengetahui secara jelas konsep CSR dalam pandangan Islam, menganalisis dan membentuk kriteria-kriteria I-CSR LKS, dan kriteria I-CSR yang telah dibuat diuji pada stakeholder perbankan syariah di Aceh terhadap I-CSR ...

Living Islamic History

Studies in Honour of Professor Carole Hillenbrand

This book gathers original research from a range of leading international scholars from the UK, Europe and the USA, throwing new light on a set of topics in medieval Islamic history, Islamic doctrine and practice, and the interaction between Islam and the modern world.

This book gathers original research from a range of leading international scholars from the UK, Europe and the USA, throwing new light on a set of topics in medieval Islamic history, Islamic doctrine and practice, and the interaction ...

Living Islamic History: Studies in Honour of Professor Carole Hillenbrand

Studies in Honour of Professor Carole Hillenbrand

The publication of this book honours Professor Carole Hillenbrand's outstanding achievements in and service to Islamic and Middle Eastern Scholarship. It gathers original research from a range of leading international scholars from the UK, Europe and the USA whose chapters throw new light on a set of topics in medieval Islamic history, Islamic doctrine and practice, and the interaction between Islam and the modern world. Seeking to present fresh evidence and engaging ways of looking at old and new material, the authors contribute to a richer understanding of the interaction between historical events, social trends, religious practices and lived experiences in medieval Turkey and Central Asia, Iran and the Arabic-speaking lands. The book also discusses how some of the most abiding themes in the Arab-Islamic tradition continue to resonate in the modern world. The book features contributions from: Julia Bray, Edmund Bosworth, Farhad Daftary, Gerhard Endress, Gary Leiser, Remke Kruk, Charles Melville, A. H. Morton, Ian Netton, Andrew Newman, A. Kevin Reinhart and Yasir Suleiman.

For her work on the latter she won in 2005 the prestigious King Faisal Prize for
Islamic Studies, the first non-Muslim to be honoured in this way. However,
Carole's scholarly interests go far beyond history in the technical sense to include
Sufism ...